Administrasi Keuangan

Administrasi Keuangan

Administrasi adalah perjuangan dan kegiatan yang berkenaan dengan penyelenggaraan akal untuk mencapai tujuan. Pengertian manajemen juga dibedakan menjadi dua yaitu pengertian manajemen dalam arti sempit dan pengertian manajemen dalam arti luas. Administrasi dalam arti sempit yaitu kegiatan yang mencakup Iranian catat-mencatat, surat-menyurat, pembukuan ringan, ketik-mengetik, agenda, dan sebagainya yang mempunyai sifat teknis ketatausahaan. Sedangkan pengertian manajemen bersifat luas yaitu seluruh proses kolaborasi dari dua orang atau lebih dalam mencapai tujuan dengan pemanfaatan sarana dan prasarana tertentu secara berdaya guna dan berhasil guna.
Pengertian manajemen berdasarkan para ahli selain arti di atas, terdapat beberapa pengertian manajemen yang dikemukakan para andal dalam mendefinisikannya. Pengertian manajemen berdasarkan para andal yaitu sebagai berikut. Pengertian manajemen berdasarkan Arthur grager yaitu fungsi tata penyelenggaraan terhadap komunikasi dan pelayanan warkat suatu organisasi.  George Terry  manajemen yaitu perencanaan, pengendalian, dan pengorganisasian pekerjaan perkantoran, serta penggerakan mereka yang melaksanakan semoga mencapai tujuan yang telah ditetapkan, keseluruhan dari proses kolaborasi antara dua orang atau lebih principle didasarkan dari atas rasionalitas tertentu untuk mencapai tujuan principle telah ditentukan sebelumnya. 
Administrasi adalah cabang ilmu manajemen yang berkenaan dengan pelaksanaan pekerjaan perkantoran secara efisien, kapan, dan di mana pekerjaan tersebut harus dilakukan.   Menurut Ulbert, pengertian manajemen secara sempit didefinisikan sebagai penyusunan dan pencatatan data dan info secara sistematis baik internal maupun eksternal dengan maksud menyediakan keterangan serta memudahkan untuk memperoleh kembali baik sebagian maupun menyeluruh. Sedangkan pengertian manajemen dalam arti sempit dikenal dengan istilah tata usaha.  Administrasi mempunyai beberapa karakteristik antara lain sebagai berikut:
a.         Terdapat kelompok insan yang terdiri dari 2 orang atau dengan lebih
b.         Terdapat kolaborasi
c.         Terdapat proses atau perjuangan
d.         Terdapat bimbingan, kepemimpinan dan pengawasan
e.         Terdapat tujuan.
Adapun fungsi administrasi adalah pertama, sebagai planning (Perencanaan) yaitu penyusun perencanaan memerlukan kegiatan adminitrasi, menyerupai pengumpulan data, pengolahan data, penyusunan perencanaan. Kedua, Organizing (pengorganisasian) yaitu acara menyusun dan membentuk hubungan-hubungan kerja antara orang-orang sehingga terwujud suatu kesatuan perjuangan dalam mencapai tujuan-tujuan yang telah ditetapkan. Ketiga, Staffing yaitu salah satu fungsi dari manajemen principle menyusun personalia  mulai dari merekrut tenaga kerja, pengembangannya hingga dengan perjuangan untuk setiap tenaga petugas memberi daya guna yang maksimal kepada organisasi. Keempat, Directing (pengarahan atau bimbingan) yaitu fungsi manajemen principle berafiliasi perjuangan memberi bimbingan, saran, perintah-perintah, untuk kiprah principle dilaksanakan dengan baik dan benar-benar tertuju dari yang telah ditetapkan semula.
Administrasi keuangan : Kelima, Coordinating  (pengkoordinasian) yaitu sebagian dari fungsi manajemen untuk melaksanakan sejumlah kegiatan semoga berjalan baik dengan menghindari terjadinya kekacauan, Keenam, Reporting ( penyampaian hasil ) yaitu manajemen principle berada pada penyampaian perkembangan atau hasil dari kegiatan dengan sumbangan keterangan dari kiprah dan fungsi para pejabat principle lebih tinggi baik ekspresi maupun goresan pena sehingga dalam mendapatkan laporan sanggup memperoleh citra perihal pelaksanaan kiprah orang principle memberi laporan, kemudi ketujuh, Budgeting  ( pengelolaan) yaitu suatu kegiatan principle mengelola dan perencanaan yang berkelanjutan mengenai keuangan atau anggaran. (Ridwan dan Inge: 2003:28).
Keuangan dalam KBBI (2008:1767) diartikan : (1) segala sesuatu yang bertalian dengan uang; (2) seluk beluk uang; (3) urusan uang; (4) keadaan uang. Contoh dalam kalimat: biaya rumah sakit tidak terjangkau oleh keuanganku. dalam Wikipedia bahasa Indonesia, Keuangan yaitu mempelajari bagaimana individu, bisnis, dan organisasi meningkatkan, mengalokasi, dan memakai sumber daya moneter sejalan dengan waktu, dan juga menghitung risiko dalam menjalankan proyek mereka. Istilah keuangan sanggup berarti: (1) Ilmu keuangan dan quality lainnya; (2) Manajemen asset tersebut; (3) Menghitung dan mengatur risiko proyek.
Ridwan dan Inge (2003:43). Keuangan merupakan ilmu dan seni dalam mengelola uang yang mempengaruhi kehidupan setiap orang dan setiap organisasi. Keuangan berafiliasi dengan proses, lembaga, pasar, dan instrumen yang terlibat dalam transfer uang diantara individu maupun antara bisnis dan pemerintah.
Administrasi keuangan adalah kegiatan yang berkenaan dengan pencatatan, penggolongan, pengolahan, penyimpanan, pengarsipan terhadap seluruh kekayaan Negara termasuk di dalamnya hak dan kewajiban yang timbul karenanya baik kekayaan itu berada dalam pengelolaan bank-bank pemerintah, yayasan-yayasan pemerintah, dengan status aturan publik ataupun privat, badan-badan perjuangan Negara dan badan-badan perjuangan lainnya di mana pemerintah mempunyai kepentingan khusus serta terikat dalam perjanjian dengan penyertaan pemerintah ataupun penunjukan pemerintah.
Administrasi Keuagan : Indikasi keberhasilan otonomi tempat yaitu adanya peningkatan pelayanan dan kesejahteraan masyarakat yang semakin baik, kehidupan demokrasi yang semakin maju, keadilan, pemerataan, serta adanya relasi yang harmonis antara pusat dan tempat serta antar daerah. Keadaan tersebut hanya akan tercapai apabila tempat sanggup mengelola pemerintahannya dengan di antaranya yaitu Administrasi Keuangan. Sistem pengelolaan Keuangan principle baik Akan memperlihatkan manfaat pada efektivitas pelayanan publik dengan sumbangan pelayanan yang sempurna sasaran, meningkatkan mutu pelayanan publik.

Administrasi Keuagan : Pemberian otonomi principle luas dan desentralisasi yang kini ini dinikmati pemerintah tempat Kabupaten dan Kota, memperlihatkan jalan bagi pemerintah tempat untuk melaksanakan pembaharuan dalam sistem pengelolaan keuangan tempat dan anggaran daerah. Dengan lahirnya UU No. 22 dan 25 tahun 1999 telah melahirkan paradigma gres dalam pengelolaan keuangan tempat dan anggaran daerah. Dalam pengelolaan keuangan daerah, paradigma gres tersebut berupa tuntutan untuk melaksanakan pengelolaan keuangan tempat yang berorientasi pada kepentingan publik (public oriented). Hal tersebut mencakup tuntutan kepada pemerintah tempat untuk menciptakan laporan keuangan dan transparansi info anggaran kepada publik.
demikianlah ulasan singkat perihal Administrasi Keuangan semoga Bermanfaat .....

Komentar

Postingan populer dari blog ini

History Of Psychology Of Religion

Media Pembelajaran Berbasis Ict

Model Pembelajaran Think Pair Share